Kabar Gembira Buat kamu yang ga sengaja kunjungi Blog ini !!!

jarang-jarang kamu bisa nemuin Harga SOUVENIR se Murah ini..

karena ini kami buat sengaja buat kamu yang ga sengaja berkunjung ke Blog kami dengan ulasan kami selain dari ulasan souvenir

Nah buat kamu yang tertarik dengan Harga-harga souvenir kami, bisa langsung hubungi whatsapp kami di 081296650889 atau 081382658900

caranya screenshoot atau sertakan link url souvenir yang kamu minati pada blog ini, kirimkan kepada kami di nomer yang sudah tertera dia atas

tanpa screenshoot atau link blog kami, kemungkinan kami akan memberikan harga jual yang ada pada toko kami yang cenderung lebih tinggi tentunya

Tampilkan postingan dengan label Islami. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Islami. Tampilkan semua postingan

Kamis, 14 Juni 2018

Kumpulan Ucapan Selamat Idul Fitri Unik dan Lucu . Setelah menjalankan puasa selama sebulan penuh, kesannya hari kemenangan Idul Fitri yang dinantikan umat Muslim di seluruh dunia pun tiba juga. Tak ada rasa selain bahagia, suka cita, dan syukur yang membuncah di hati ketika Idul Fitri telah tiba. Dan sebab kau ingin membuatkan rasa syukur dan senang tersebut, maka kau pun ingin memperlihatkan ucapan Idul Fitri kepada setiap orang yang kau kenal, baik melalui facebook, tweeter, WA, maupun SMS. Berikut 29 ucapan Idul Fitri yang aku rasa cukup unik dan lucu.



  1. Bila Idul Fitri yakni lentera, izinkan membuka tabirnya dengan maaf semoga cahayanya menembus jiwa fitrah dari tiap khilaf. Selamat Hari Raya Idul Fitri
  2. Berbuat khilaf yakni sifat Meminta maaf yakni kewajiban Dan kembalinya fitrah yakni tujuan Mohon maaf lahir dan batin
  3. Andai jemari tak sempat berjabat. Jika raga tak sanggup bersua. Bila ada kata membekas luka. Semoga pintu maaf masih terbuka. Selamat Idul Fitri 1439 H
  4. Bila ada langkah membekas lara Ada kata merangkai dusta Ada tingkah menoreh luka Mohon maaf lahir dan batin Selamat Hari Raya Idul Fitri 1439 H
  5. Ketika khilaf berlabuh di jiwa nalar pun terombang-ambing Kesalahan koyakkan hati, pikiran beku dalam nafsu dan emosi Selamat Idul Fitri, mohon maaf lahir dan batin
  6. Ramadhan membasuh hati yang berjelaga Saatnya meraih rahman dan ampunan-Nya
  7. Untuk verbal dan perilaku yang tak terjaga Mohon dibukakan pintu maaf yang sebesar-besarnya Mohon maaf lahir dan batin Selamat Hari Raya Idul Fitri 1439 H
  8. Agungkan kebesaran-Nya Syukuri ampunanannya Lapangkan hati di hari nan fitri Selamat Idul Fitri, mohon maaf lahir dan batin
  9. Karena keagungan-Mu jua tercurah hidayah-Mu kepada umat-Mu yang sungguh-sungguh menjalankan ibadah untuk meraih kemenangan Ramadhan suci Selamat Idul Fitri, mohon maaf lahir dan batin
  10. Seiring kumandang takbir di 1 Syawal, kumohon maaf darimu Keikhlasan untuk memaafkan merupakan sesuatu yang indah. Semoga Allah SWT mendapatkan semua amal ibadah kita. Selamat Idul Fitri, mohon maaf lahir dan batin.

Selain dalam bahasa Indonesia, mungkin kau juga ingin memperlihatkan ucapan Idul Fitri pada temanmu yang merupakan warga negara aneh atau sedang tinggal di luar negeri. Sehingga kau pun membutuhkan ucapan Idul Fitri dalam bahasa Inggris.
Masih dari canva.com, berikut yakni ucapan Idul Fitri dalam bahasa Inggris.
  1. Faith makes all things possible Hope makes all things work Love makes all things beautiful May you have all of the three Happy Eid!
  2. Sometimes my hands make mistakes, my mouth speaks wrong words, and my manner is bad for you. But, let this time I say sorry and Happy Eid.
  3. This is the best time for us to be the best people in this world. Hope every people had the right way to be apologized by you. Happy Eid.
  4. Eid Al-Fitr is not the end of our story to be better in this world. So, let this time guide us to see the right way to be better. Happy Eid.
  5. No man is never guilty, and no one is sacred in this world. I apologize to you and I promise I will not repeat for the second time. Happy Eid, apologize and unseen.
  6. No need to be bother to create repay evil, just forgive all the mistakes because forgiveness is the best revenge. Eid Al-Fitr Mubarak
  7. On Eid Day, Allah sends down angels and forgives all Muslims who fasted in the days of bulan rahmat and prayed in the nights of Ramadan. Eid Mubarak to you and your family.
  8. If words could kill, I think many people have died because of mine. And if thats including you, I would like to apologize for all that Ive done.. Happy Eid!
  9. When its black flip it to white, when its dark flip it to light. For every mistake flip it to forgiveness, Happy Eid!
  10. Happy Eid Mubarak. Let us forget our mistake in the past with all the forgiveness and may God gives us abundantly of happiness and prosperity ahead.

Selain memperlihatkan ucapan Idul Fitri pada mereka yang lebih tua, termasuk saudara atau kolega, maka kau pun juga ingin mengirimkan ucapan Idul Fitri pada sobat dan sahabat terdekatmu. Tentu, kau pun sanggup mengirimkan ucapan Idul Fitri bernada jenaka dan sedikit lebih santai.
Nah, berikut yakni beberapa pola dari ucapan Idul Fitri dengan kata-kata jenaka.
Ucapan Idul Fitri yang lucu
  1. Anak gaul lagi Facebook-an Nge-update status sambil chattingan Kusadari banyak kesalahan Mohon ampunan di hari Lebaran
  2. Ketupat udah dipotong Opor udah dibikin Nastar udah di meja Kacang udah digaremin Gak afhol kalo gak Minal Aidin wal Faidzin Taqabalallahu minnaa wa minkum
  3. Bryan Adams said Please Forgive Me.. Rio Febrian said Ooo Maaf, maafkan diriku.. Ruben Studdard said Well this is my sorry for 2004.. Yuni Shara said Mengapa tiada maaf bagiku.. Elton John said Sorry seems to be the hardest word Mpok Minah said Maaf bukannya aku ngak ngerti bukannya aku nggak sopan  I said Mohon maaf lahir dan batin
  4. Masa aktif Hidup anda hampir berakhir, saldo dosa anda makin meningkat, di hari yang fitri ini raih kesempatan untuk meningkatkan saldo Iman. Isi ulang dengan sirahturahmi. SELAMAT IDUL FITRI, mohon maaf lahir & batin
  5. Mawar berseri di pagi hari. Pancaran putihnya menyapa nurani. SMS dikirim pengganti diri. Selamat Hari Raya Idul Fitri mohon maaf lahir dan batin.
  6. MTV bilang kalo mo minta maap gak usah nunggu lebaran. Orang bijak bilang kerennya kalo minta maaf duluan. Ust. Jefri bilang orang cakep minta maaf gak perlu bilang. Orang jujur gak perlu malu untuk minta maaf. Makara sebab merasa sebagai anak nongkrong yang jujur, keren cakep dan baek ya gw ngucapin minal aidzin wal faizin, mohon maaf lahir dan batin.
  7. Apapun makanannya minumnya teh botol sosro Kapan saja lebarannya ucapannya minal aidin wal faidzin lah yaow
  8. Anak kodok makan ketupat makan ketupat sambil melompat Kita ketemu tak sempat lewat lewat sms pun no what what Minal Aidin Wal Faidzin.. Mohon Maaf Lahir dan Batin
  9. Beli es di warung bu Rima. Taruh di piring santap bersama. SMS sudah aku terima, teriring pula maksud yang sama. Minal Aidzin wal Faidzin.. Mohon maaf lahir batin. (Sumber: merdeka.com)

Senin, 04 September 2017

Kepengurusan Kapal Bosok . Saya termasuk orang yang sering memantau perkembangan Makam Kapal Bosok ini. Pada hari Minggu tanggal 30 Juli 2017 aku ke sana belum terpampang susunan kepengurusan Kapal Bosok ini, namun dikala aku berkunjung lagi pada tanggal 2 September 2017 Kepengurusan Makam Kapal Bosok sudah terpampang dalam bentuk baleho yang cukup besar. 


Adapun susunan kepengurusan Kapal Bosok ini menurut hasil musyawarah bersama Muspika Kecamatan Curug, sebagai berikut.

KEPENGURUSAN KAPAL BOSOK
HASIL MUSYAWARAH BERSAMA MUSPIKA KEC. CURUG

I. PELINDUNG

II. PEMBINA

III. PENGURUS HARIAN

1.
Wali Kota Serang

1.
M. Baehaki

Ketua Umum
:
Ust. Muhamad Nur

2.
Kemenag Kota Serang

2.
M. Namin, S.H.

Wakil Ketua
:
Indra Jaya

3.
Camat Kec. Curug

3.
Ir. H. Suharyadi, M.Si.

Sekretaris
:  
Ceiyik, S.Pd., M.Si.

4.
Kapolsek Curug

4.
Dr. H. Mahfudin, M.Si.

Wk. Sekretaris
:
Ajid

5.
Danramil Curug

5.
K. H. Sarkuni

Bendahara
:
M. Taufik, SE.

6.
Kemenag KUA Curug

6.
H. Arja (Jakarta)

Wk. Bendahara
:
Syarif

7.
Lurah Curugmanis

7.
Sarbini








8.
Durahman








9.
K. H. Jamal (Cipocok)





IV. BIDANG KEAMANAN PARKIR DAN PEDAGANG

V. BIDANG KEBERSIHAN

VI. BIDANG HUMAS

1.
Danposmil Curug

1.
Babinkamtibmas Kel. Curugmanis

1.
Ust. Ahmad Almawardi
2.
Binmas Polsek Curug

2.
Babinsa Kel. Curugmanis

2.
Ust. Entus
3.
Kasi Trantib Kec. Curug

3.
Kasi Trantib Kel. Curugmanis

3.
Ust. Abu Bakar
4.
Madlani

4.
Sardi

4.
Ust. Mujidi (Jengkol)






5.
Halimi Lurah Pabuaran






6.
Jumri RT Purut






7.
Arif (Nyapah)






8.
H. Lili
VII. BIDANG MUJAWIR

VIII. BIDANG PERLENGKAPAN

IX. BIDANG PEMBANGUNAN

1.
Jainudin

1.
Sanjana

1.
Ahmad Saehu

2.
Kari

2.
Wahyudin

2.
Tirta

3.
Dudung

3.
A’ad

3.
Afifi





















Demikian, supaya bermanfaat.

Kamis, 03 Agustus 2017

Alamat Makam Kapal Bosok Angga Derepa . Seperti kita ketahui, khususnya untuk warga Kota Serang dan sekitarnya, bahwa fenomena kapal bosok sedang booming. Fenomena Kapal Bosok ini menjadi viral di sosmed khususnya di facebook dan WA. Oleh sebab itu tak heran apabila Penziarahan Syekh Abdullah Angga Derepa ini semenjak selesainya pemugaran tak surut-surutnya siang malam dikunjungi orang dari banyak sekali daerah. Dan banyak di antaranya teman-teman facebook pun inbox kepada saya menanyakan alamat tempat tersebut. Tujuan mereka bergotong-royong beragam, ada yang khusuk sebab ingin ziarah, ada yang hanya sekedar ingin tahu, dan ada juga yang hanya sebab ingin tau menyerupai apa bentuknya kapal buatan yang fenomenal tersebut. Untuk itu, saya berinisiatif di blog ini menuliskan Alamat Makam Kapal Bosok Angga Derepa secara lengkap. Mudah-mudahan ada manfaatnya. Namun sebelum saya tulis alamatnya, ada baiknya saya sedikit jelaskan apa sih bergotong-royong Makam Kapal Bosok itu?
Bangunan Berbentuk Kapal di Makam Kapal Bosok
Makam Kapal Bosok, nama inilah bergotong-royong yang sangat bersahabat di pendengaran orang-orang yang ada di sekitarnya. Makam artinya, ya makam sebagaimana makam lainnya, tempat dikuburnya orang yang meninggal. Sedangkan Kapal Bosok artinya kapal yang telah membusuk dan tertimbun di dalam tanah. Mengapa ada kapal yang tertimbun dan membusuk di situ? Riwayatnya sementara ini penulis belum dapat menawarkan mana dongeng yang benar secara ilmiah dari versi-versi yang ada. Namun untuk sementara, Anda dapat baca klik di SINI.
Baik, daripada saya ngelamun namun rokok tetap habis, lebih baik saya menuliskan alamat lengkapnya berikut ini. Oh, ya, apabila Anda belum terang juga, dapat bertanya lewat akun facebook saya : Joy Johari. Ingat, nama Joy Johari mungkin ada saingannya, pokoknya Anda pilih yang fotonya ganteng aja. Ciri-cirinya menggunakan jas almamater merah hati berdasi. Jelas?
MAKAM ABDULLAH ANGGA DEREPA KAPAL BOSOK, alamat :
Kampung/Link.
:
Darangong
Kelurahan
:
Curugmanis
Kecamatan
:
Curug
Kota
:
Serang
Provinsi
:
Banten

Alamat di atas gampang dicari sebab arah menuju ke lokasi dekat dengan jalan raya kecamatan Curug. Siapa pun yang akan mengunjungi destinasi wisata gres ini, dapat tiba saja dulu ke dekat kantor kecamatan Curug atau Sekolah Menengah Pertama Negeri 11 Kota Serang (dulu SMPN Curug). Tanya di situ, maka Anda akan diberi petunjuk kecuali Anda bertanyanya kepada Patung Kasmin, hingga tamat zaman lewat seminggu juga patung Kasmin tidak akan menjawab, hehe.
Untuk pengunjung yang berasal dari arah Jakarta, dapat lewat jalan Ciruas – Nyapah. Dari perempatan Ciruas (lampu merah) belok kiri lanjut hingga mentok kampung Nyapah. Batasnya Nyapah yaitu Alfamaret. Dari samping Alamaret ini Anda belok kanan menuju kampung Serdang (tanya sajalah ke orang, jangan ke patung). Atau dapat juga Anda tidak lewat Serdang tapi lurus saja menuju kantor kecamatan Curug, maksudnya bukan masuk kantor kecamatannya loh, kecuali Anda mau bikin akte tanah.
Demikian, supaya membantu.

Senin, 10 Juli 2017

Apakah Semua Bid’ah Itu Sesat? Apakah bid’ah itu? Dan apakah semua bid’ah itu sesat?. Apakah ada yang disebut bid’ah dolalah dan bid’ah hasanah?
Ustd. Adi Hidayat, Lc., M.A.

Lebih jelasnya, silahkan ikuti klarifikasi Ustadz Adi Hidayat, Lc., MA. berikut ini.


Semoga bermanfaat, silahkan share ke facebook atau lainnya.
Hukum Membaca Qunut Subuh Menurut Ust. Adi Hidayat . Membaca do’a qunut saat di rak’aat terakhir shalat subuh bagi kalangan sunah waljamaah ialah sunnah, tetapi sunnahnya sunnah ab’ad (setengah wajib). Itu kata ulama yang pernah aku dengar. Tetapi berdasarkan aku terlepas setengah wajib atau sekedar sunnah, yang urgen ialah sisi hukumnya. Boleh atau tidak. 

Ustadz Adi Hidayat, Lc., M.A.

Nah, untuk meyakinkan kita silahkan simak video Ustadz Adi Hidayat, Lc., MA. berikut ini. 

Semoga bermanfaat, kalau dikira bermanfaat silahkan share ke fb atau twitter.
Hukum Menggerak-gerakkan Jari Telunjuk Ketika Tasyahud / Attakhiyat . Di kalangan sunnah waljamaah bahwasanya hampir dikatakan tidak ada yang menggerak-gerakan jari telunjuk ketika membaca tasyahud ketika shalat. Namun sesuai dengan keilmuannya yang didapat, memang ada juga yang begitu, terutama kalangan di luar sunah waljamaah. Lalu bagaimana hukumnya? 

Silahkan lihat klarifikasi ustadz Adi Hidayat, Lc., M.A. dalam video di bawah ini. 


Semoga bermanfaat, jikalau dikira bermanfaat silahkan share ke fb atau twitter.
Hukum Tahlilan Menurut Qur’an, Hadits, dan Ulama . Antara Hukum dan Sikap Hukum itu hal yang berbeda. Jadi, apabila Anda telah menyaksikan video yang menjelaskan wacana dasar aturan tahlilan di bawah ini, maka terserah Anda mau mengambil perilaku aturan ibarat apa. Ikut tahlilan atau tidak/berhenti tahlilan. Terserah, yang terbaik yaitu apabila menyangkut khilafah, kita harus menghargai dan jangan merendahkan pendapat orang/imam lain.
Tentang apa saja mengenai hal yang menjadi polemik akhir-akhir ini bersama-sama sudah banyak dibahas para ulama di media umum youtube. Silahkan simak klarifikasi wacana aturan tahlilan oleh Ustadz Adi Hidayat, Lc., MA. dalam video berikut ini.



Semoga bermanfaat, jikalau dikira bermanfaat silahkan share ke fb atau twitter.

Kamis, 30 Maret 2017

REKAM JEJAK RADIKALISM WAHABI .
Kata Pengantar

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيم


الحمد لله وكفى، والصلاة والسلام على سيدنا المصطفى أما بعد:
Wahabi atau wahhabiyyah yakni sebuah sebutan untuk para pendukung paham Muhammad bin Abdul Wahhab. Walaupun mereka menolak penisbatan wahabi/wahabiyyah ini atas gerakan kelompok mereka, namun para tokoh dan ulama mereka sendiri mengakui dan membanggakan penyebutan wahhabi /wahabiyyah terhadap kelompok pembela paham Muhammad bin Abdul Wahhab ini sebagaimana akan penulis terangkan dalam buku ini.

Sekte Wahhabi ini semenjak awal kemunculannya sampai dikala ini selalu terjadi bentrok dengan lebih banyak didominasi kaum muslimin lainnya, disebabkan paham-paham yang mereka bawa banyak berseberangan dengan paham lebih banyak didominasi kaum muslimin yang semenjak dulu berpaham Ahlus sunnah wal-Jama’ah. Sekte wahhabi ini selalu berteriak lantang mengajak kaum muslimin untuk kembali pada tauhid yang murni versi mereka dan meninggalkan segala bentuk kesyirikan dan kekafiran, lantaran berdasarkan mereka semenjak masa Muhammad bin Abdul Wahhab bahkan sebelum kelahirannya sampai dikala ini, pada umumnya kaum muslimin telah banyak melaksanakan perbuatan jahiliyyah, syirik dan kufr yang menjadikan keluar dari Islam mirip melaksanakan praktek tawassul dengan nabi atau orang shaleh yang telah wafat. Dan tidak sedikit masalah furu’ ijtihadiy (masalah cabang yang yang masih diperselisihkan ulama) mereka jadikan masalah ushul (pokok) yang kalau bertentangan dinilainya bid’ah, musyrik atau kafir sehingga sering kali verbal mereka, kitab-kitab, buku-buku, situs, majalah, bulletin, radio, televisi dan media lainnya tidak sepi dari vonis-vonis syirik, kafir atau bid’ah bagi yang bersebrangan dengan doktrin dan qaidah mereka.
Bahkan banyak sekali masalah furu’ yang terjadi saling vonis bid’ah sesama kelompok mereka sendiri, contohnya Ibnu Utsaimin menilai masalah meletakkan kedua tangan di dada sesudah ruku’ yakni sunnah,[1] namun Albani menilainya itu bid’ah dhalalah.[2] Ketika kita sodorkan fakta ini pada mereka, maka mereka mungkin akan menjawab “ Ulama kami berijtihad, kalau benar maka mendapat dua pahala dan kalau salah, maka mendapat satu pahala “, lantas apa bedanya dengan para ulama besar yang berbeda pendapat dalam masalah semisal maulid, talqin, membaca Alquran di kuburan dan lainnya?? Ya, mungkin prinsip mereka yakni kalau ulama mereka saling berselisih, maka mereka menilainya itu ijtihad bukan bid’ah tetapi kalau ulama di luar kelompok mereka berselisih, maka mereka menilainya bid’ah atau sesat. Misal lainnya : Ibnu Baaz[3] dan Ibnu Utsaimin[4] menyampaikan bahwa memakai tasbih ketika berdzikir bukanlah bid’ah, sedangkan Albani[5], Ibnu al-Fauzan[6] dan Bakar Abu Zaid mengatakannya bid’ah dhalalah bahkan hal itu mirip dengan orang-orang kafir. Fa subhanallah Muqassimil ‘uquul..
Slogan yang mereka dengungkan di tengah-tengah kaum muslimin memang terdengar elok dan indah di indera pendengaran mirip “ Kembali kepada al-Quran dan Sunnah “, “ Tidak ada kawasan meminta kecuali hanya kepada Allah “, “ Tidak ada proteksi kecuali dari Allah “, sehingga tidak sedikit kaum muslimin yang terpengaruh oleh paham mereka. Namun slogan-slogan yang mereka dengungkan realitanya tidaklah sesuai dengan pedoman Ahlus sunnah waljama’ah meskipun mereka mengakui sebagai Ahlus sunnah waljama’ah satu-satunya, slogan-slogan itu tidaklah jauh berbeda dengan apa yang telah disindir oleh sayyidina Ali Radhiallahu ‘anhu “ Kalimaatu haqqin uriida bihaal baathil “, “ Kalimat haq tapi yang dimaksud yakni kebatilan.
Dakwah mereka bukan membawa kedamaian dan persatuan umat Islam justru malah membawa perpecahan dan permusuhan di antara kaum muslimin sendiri, sehingga terjadi konflik tajam yang berkepanjangan seakan tak akan pernah ada habisnya. Inilah fitnah terbesar dalam agama yang jauh-jauh hari telah dinformasikan oleh Nabi shallahu ‘alaihi wa sallam :
 عَنِ ابْنِ عُمَرَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلىَّ اللهُ عَلَيْهِ وَ سَلَّمَ اِسْتَقْبَلَ مَطْلَعَ الشَّمْسِ فَقَالَ مِنْ هَا هُنَا يَطْلَعُ قَرْنُ الشَّيْطَانِ وَهَا هُنَا اْلفِتَنُ وَالزَّلاَزِلُ وَاْلفَدَّادُوْنَ وَغِلَظُ اْلقُلُوْب
Dari Ibnu Umar bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam menghadap ke arah matahari terbit seraya bersabda “Dari sini muncul tanduk setan, dari sini muncul fitnah dan kegoncangan dan orang-orang yang bersuara keras dan berhati bernafsu “. [HR. Thabrani, Mu’jam Al Awsath 8/74 no 8003]
Dalam hadits lainnya Nabi bersabda :
سَيَخْرُجُ فِي آخِرِ الزَّمانِ قَومٌ أَحْدَاثُ اْلأَسْنَانِ سُفَهَاءُ اْلأَحْلاَمِ يَقُوْلُوْنَ قَوْلَ خَيْرِ الْبَرِيَّةِ يَقْرَؤُونَ اْلقُرْآنَ لاَ يُجَاوِزُ حَنَاجِرَهُمْ يَمْرُقُوْنَ مِنَ الدِّيْنَ كَمَا يَمْرُقُ السَّهْمُ مِنَ الرَّمِيَّةِ ، فَإذَا لَقِيْتُمُوْهُمْ فَاقْتُلُوْهُمْ ، فَإِنَّ قَتْلَهُمْ أَجْراً لِمَنْ قَتَلَهُمْ عِنْدَ اللهِ يَوْمَ اْلقِيَامَة
“ Akan keluar di tamat zaman, suatu kaum yang masih muda, berucap dengan ucapan sebaik-baik insan (Hadits Nabi), membaca Al-Quran tetapi tidak melewati kerongkongan mereka, mereka keluar dari agama Islam sebagaimana anak panah meluncur dari busurnya, maka kalau kalian berjumpa dengan mereka, perangilah mereka, lantaran memerangi mereka menuai pahala di sisi Allah kelak di hari kiamat “.(HR. Imam Bukhari : 3342)
Dalam buku ini penulis menguraikan sejarah awal kemunculan sekte takfir (mudah memvonis kafir), tasyriik (mudah memvonis syirik) dan tabdii’ (mudah memvonis bid’ah) ini biar kaum muslimin lebih mengetahui doktrin-doktrin menyimpang yang dibangun oleh mereka sehingga harapannya nanti tidak gampang dipengaruhi oleh manisnya rayuan dakwah mereka di balik topeng yang mengatasnamakan tauhid dan shalaf shaleh. Dalam buku ini penulis juga menguak secara ringkas sejarah kaum Khawarij yang telah diinformasikan oleh Nabi shallahu ‘alaihi wa sallam dalam banyak haditsnya semenjak masa Nabi, imam Ali dan generasi-generasi Khawarij selanjutnya yang mewarisi doktrin takfirnya salah satunya sekte Wahhabi ini yang kini menjelma menjadi salafi atau salafiyyah yang mengklaim kelompok merekalah pengikut manhaj salaf shaleh satu-satunya.
Refrensi sejarah dan pedoman sekte ini, penulis nukil dari kitab-kitab karya ulama mereka (wahabi) sendiri baik yang sezaman dengan pendiri mereka atau bahkan karya-karya syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab sendiri maupun para ulama setelahnya biar penjabarannya menjadi terang, adil dan jelas. Baik kitab-kitab sejarahnya, ideology, fiqih maupun kumpulan fatwa-fatwa ulama mereka. Dan sebagian juga kami ambil dari karya tulis para ulama mu’tabar di luar sekte ini sebagai penyeimbang informasi.
Buku ini penulis bagi menjadi enam potongan sebagai berikut :
Bab I menguraikan sejarah ringkas Muhammad bin Abdul Wahhab yang penulis sertakan scan redaksi dari kitab-kitab sejarah ulama Wahhabi sendiri dan sedikit dari kitab sejarah ulama Ahlus sunnah selain mereka sebagai penyeimbang informasi. Pada potongan ini, penulis angkat penuturan sejarawan Wahhabi dalam kitab-kitab sejarah mereka yang berbicara secara nrimo dan gembira berkenaan kerancuan paham, keberingasan dan kekejaman Muhammad bin Abdul Wahhab dan para pengikutnya yang dianggap sebagai paham Islam yang murni, dan dianggap telah sesuai dengan al-Quran dan manhaj Nubuwwah. Dan setiap selesai penukilan, penulis tuangkan komentar penulis sebagai penjelas dan penjelasan pada duduk masalah yang terjadi sebenarnya, biar menunjukkan pemahaman yang terperinci dan sesuai realitanya pada pembaca.
Bab II menguraikan wacana fitnah tanduk syaitan yang telah diinformasikan oleh Nabi shallahu ‘alaihi wa sallam dalam banyak hadits sahihnya. Dalam potongan ini, penulis berusaha menjelaskan secara detail posisi letak munculnya fitnah dan kegoncangan dahysat tersebut secara ilmiyyah, sesuai kaidah ilmu hadits dan ushul fiqih, di mana hal ini juga menjadi konflik dan dilema di dalam memahami makna dan menetapkan posisinya, penulis sertakan pula komentar para ulama mu’tabar dari aneka macam hebat disiplin ilmu, baik hebat tafsir, hadits, fiqih, nahwu, buldan dan ilmu geografi.
Penulis juga memaparkan hadits-hadits sahih yang menerangkan  sifat dan ciri-ciri para pembawa fitnah tanduk syaitan tersebut disertai komentar para ulama Ahlu sunnah yang mu’tabar yang juga terkait dengan munculnya kaum Khawarij dan Wahhabi ini. Dalam potongan ini penulis juga menyebutkan beberapa fitnah yang terjadi di Najd sesuai histori yang ada dalam kesaksian kitab-kitab ulama sejarah.
Bab III menguraikan sebagian penyimpangan kaum wahabi yang menjadikan terjadinya konflik dengan kaum muslimin lainnya dan bantahan atasnya secara ilmiyyah dan aergumentativ.
Bab IV menguraikan konsep tauhid wahhabi yang menjadi dasar konflik dengan lebih banyak didominasi kaum muslimin. Pembagian tauhid yang mereka ada-adakan menjadi problem yang merenggangkan keharmonisan di tengah-tengah umat Islam. Sehingga muncullah pemahaman takfir, tasyrik, tabdi’ dan tadhlil kepada lebih banyak didominasi umat Islam dan bahkan kepada para ulama besar Ahlus sunnah wal-Jama’ah.  Bantahan atas pembagian tauhid yang bathil ini, juga penulis paparkan secara detail dan aergumentativ.
Bab V menguraikan konsep aqidah tajsim kaum Wahhabi khususnya dari para ulama mereka belakangan ini yang semakin menyimpang jauh dari sebelumnya. Konsep doktrin yang mensifati Allah dengan sifat-sifat makhluk sampai pada taraf menyerupakan Allah dengan makhluk-Nya, Naudzu bilahi min dzaalik… Penulis sertakan pula ucapan-ucapan para ulama besar dari kalangan salaf dan khalaf wacana doktrin yang dibawa oleh Rasulullah shallahu ‘alaihi wa sallam dan para sahabatnya.
Bab VI menguraikan kegoncangan dan pertentangan yang terjadi di kalangan Wahhabi sendiri dalam masalah doktrin yang mengambarkan bahwa doktrin mereka bathil dan bukan berasal dari doktrin Rasulullah shallahu ‘alaihi wa sallam yang diikuti oleh para sahabat dan lebih banyak didominasi ulama Ahlus sunnah wal-Jama’ah.
Semoga buku ini menjadi potongan dari benteng doktrin Ahlus sunnah wal-Jama’ah dan menjadi obat penawar dari virus-virus wahabisme yang sudah menjangkiti sebagian saudara-saudara kita.
Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada guru besar penulis al-Fadhil, al-‘Alim, al-Karim ibnu al-karim al-Habib al-Ustadz Taufiq bin Abdul Qadir as-Seggaf yang telah membimbing dan mendidik penulis di pesantrennya sehingga penulis banyak mendapat ilmu agama yang bermanfaat sesuai pedoman Ahlus sunnah wal-Jama’ah dan para salaf shaleh. Terima kasih juga penulis ucapkan kepada al-Ustadz Muhammad Ma’ruf ketua Lembaga Bahtsul Masail NU Surabaya yang telah mendukung penulis di dalam merealisasikan karya tulis ini dan juga kepada pihak penerbit Khalista yang telah bersedia menerbitkan buku ini, semoga Allah subhanahu wa Ta’aala membalas semuanya dengan sebaik-baik balasan. Kritik dan saran yang membangun, penulis harapkan dari pembaca sekalian demi kebaikan dan perbaikan buku ini dalam edisi-edisi berikutnya.
وَمَا تَوْفِيْقِي اِلاَّ بِاللهِ عَلَيْهِ تَوَكَّلْتُ وَاِلَيْهِ اُنِيْبُ

Pasuruan, 10 Maret 2013
Achmad Imron R
(FB : Ibnu Abdillah Al-Katibiy)
[1] Lihat kitab Majmu’ Fatawa wa Rasaail Syaikh Ibnu Utsaimin jilid 13 potongan shifatir ruku’
[2] Lihat kitab Shifah shalatin Nabi, Albani : 120
[3] Khalid bin Abdurrahman al-Jarisyi Ulama al-Balad al-Haram : 989
[4] Khalid bin Abdurrahman al-Jarisyi Ulama al-Balad al-Haram : 990
[5] Qamus al-Bida’ : 695
[6] Lihat al-Bida’ wa al-muhdatsat : 435

Sumber : santri.net

Silahkan E-Booknya download di sini